Terjemahan Lirik Lagu Coins In A Fountain

Posted on
Terjemahan Lirik Lagu Coins In A Fountain – Passenger
Fear is dark but my love is a lantern
Rasa takut adalah kegelapan tetapi cintaku bak lentera

Shining up like coins in a fountain
Bersinar jelas bagai uang logam di air mancur

Hope is a tree sitting on a mountain
Harapan adalah pohon yang duduk di gunung

Where the grass don’t grow
Dimana rumput tak tumbuh

There’s a sad old sea but my love is an island
Ada bahari tua yang sedih namun cintaku yakni pulau

Wild and free like the hills in the highlands
Liar dan bebas mirip bukit-bukit di dataran tinggi

Hope is a breeze that brings me back to dry land
Harapan yakni angin yang membawaku kembali ke tanah kering

Where the flowers grow
Dimana bunga-bunga berkembang
Love is a baby born
Cinta ialah bayi yang lahir

Love is the last unicorn
Cinta adalah unicorn terakhir

Love is the only song I’ll sing
Cinta adalah satu-satunya lagu yang kan kunyanyikan
Hate is a poison
Kebencian yaitu racun

Love is a remedy
Cinta adalah obat

Singing out like the sweetest of melodies
Yang mengundang-manggil seperti melodi terindah

Hope is a ghost in the deepest of memories
Harapan ialah hantu di ingatan terdalam

Stronger than ten of me
Lebih berpengaruh dari sepuluh diriku

Fear is the enemy
Rasa takut adalah lawan

In the dark and it creeps like a shark
Di dalam gelap dan merayap seperti hiu

In the coldest sea
Di bahari terdingin

In the deepest part but
Di bagian terdalam tetapi

Hope is the beat in the oldest heart
Harapan adalah detak di jantung tertua

A hand in a hand and a merk new start
Tangan bergandengan dan awal mula yang gres
Love is a fireside
Cinta yakni perapian

Warm on the coldest of nights
Hangat di malam terdingin

Love is the only song I’ll sing
Cinta ialah satu-satunya lagu yang ‘kan kunyanyikan

Love is the truest of words
Cinta yaitu kata-kata paling nrimo

Love is the last winter bird
Cinta yakni burung demam isu cuek terakhir

Love is the only song I’ll sing
Cinta yaitu satu-satunya lagu yang kan kunyanyikan
Oh I’ll sing
Oh kan kunyanyikan

Til I can’t sing no more
Hingga aku tak mampu lagi bernyanyi

Oh I’ll sing
Oh kan kunyanyikan

Til my throat is sore
Hingga tenggorokanku sakit